Kostrad: Anggota Kami Ditusuk saat Beli Minuman, Bantah Pernyataan Dandim



Jakarta, tjahayatimoer.net - Anggota Perwakilan Divisi-3 Kostrad Bayu Dwi Atmaja ditusuk oleh pria misterius di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Penusukan tersebut diduga merupakan tindak kejahatan pencurian.


Sebelumnya, Dandim 0501/JP BS Kolonel Czi Alfius Navirinda Krisdinanto mengatakan, anggota Perwakilan Divisi-3 Kostrad berinisial BDA ditusuk orang tidak dikenal di Jalan Raya Kodam, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat.


Alfius mengungkapkan, anggota Regu 3 Pleton 3 Yonif 755 Perwakilan Divisi 3 Kostrad tersebut depresi dan mencoba melukai diri sendiri.


"Hasil pendalamannya bukan kasus penusukan. Dia melukai diri sendiri, depresi karena punya penyakit yang sudah lama diderita," kata Alfius saat dikonfirmasi.


Sementara itu, Kepala Penerangan Kostrad, Kolonel Inf Haryantana mengatakan, penusukan tersebut terjadi pukul 20.45 WIB saat korban hendak membeli minum.


"Telah terjadi penusukan terhadap Anggota Perwakilan Divisi-3 Kostrad oleh orang tidak dikenal atau OTK," ujar Haryantana saat dimintai keterangan oleh wartawan, Minggu (20/2/2022).


Penusukan tersebut, diketahui oleh dua orang saksi yaitu Jefri selaku satpam setempat dan Pratu Rafli Anggota perwakilan Mess Divisi-3/Kostrad.


"Sekitar pukul 20.20 Wib Jefri melihat korban keluar gerbang KPAD Sumur Batu dan saksi menyapa korban "mau kemana ndan" dan Korban Menjawab "mau mebeli air minum"," ujar Haryanto.


Kemudian selang beberapa lama, korban ditemani Pratu Rafi kembali ke Mess. Rafi selaku teman korban berteriak kepada Jefri bahwa Bayu telah ditemukan dalam keadaan tertusuk.


"Memanggil Jefri sambil berteriak untuk minta tolong dan menyampaikan 'Bang Bayu ditusuk'," katanya.


Lanjutnya, korban berkata telah mengalami penusukan di Gang Lancar, dan meminta saksi yang sedang berada di sekitarnya cepat memberi pertolongan.

 "Selajutnya Saksi meminta Pertolongan lagi untuk membawa korban ke Rumah Sakit," lanjut Haryantana.


Dia menuturkan, kemudian rekan yang lain datang untuk memberikan pertolongan dan segera mengantar korban pergi ke Rumah Sakit (RS) Yarsi dengan menggunakan mobil.


"Selanjutnya Korban diantar ke RS Yarsi oleh Lettu Arh Niko (Kepala Perwakilan Divisi-3/Kostrad) menggunakan mobil Fortuner dinas Mess Divisi-3/Kostrad," kara Haryantana.


Haryantana menjelaskan, dalam kejadian penusukan tersebut korban mendapatkan luka tusuk hingga harus melakukan perawatan sebanyak delapan jahitan.


"Korban mengalami luka sedalam 2 cm delapan jahitan, lebar 5 cm diduga akibat goresan senjata tajam," katanya.


Hingga saat ini, korban telah dinyatakan membaik, dan sudah kembali bergabung bersama rekannya di Mess Divisi 3/Kostrad. Walau demikian, korban dijadwalkan akan kembali melakukan perawatan pada Senin 21 Februari 2022.


"Korban saat ini sudah kembali ke Mess Divisi 3/Kostrad dalam kondisi sadar dan membaik, direncanakan akan kembali kontrol/berobat pada hari Senin tgl 21 Februari 2022," tutup Haryantana.


Dalam kasus penusukan tersebut, polisi telah mengetahui ciri-ciri pelaku diantaranya, memakai jaket merah, menggunakan topi dan masker. Kasus saat ini ditangani Pomdam Jaya dan Polsek Metro Kemayoran. (red)


Posting Komentar

0 Komentar